KIM Kertajaya – Ibu-Ibu PKK RT01 Kelurahan Kertajaya, Kamis (17/08), mengadakan pertemuan dalam memeriahkan peringatan hari kemerdekaan ke-78 Republik Indonesia, di kediaman Ibu DN, salah satu Warga RT01, di jalan Pucang Jajar Timur.
Pertemuan rutin ini dihadiri oleh Ketua PKK RT01 dan para ibu anggota PKK yang tinggal di wilayah RT01 Kelurahan Kertajaya.
Seperti biasa Ibu-Ibu PKK RT01 mengadakan pertemuan rutin bulanan dengan agenda seperti arisan, penggalakan Koperasi, serta penyampaian informasi penting lainnya. Adapun tempat penyelenggaraannya berpindah-pindah dari satu kediaman ke kediaman Warga lainnya. Pertemuan kali ini ada yang spesial, karena bertepatan dengan peringatan hari kemerdekaan ke-78 Republik Indonesia.
Apa yang spesial sih? Marian Rosidi, Ketua PKK RT01, mengatakan, “Kali ini kami bersepakat untuk mengenakan pakaian bernuansa warna merah putih, warna bendera negara kita. Selain itu, kami mengadakan beberapa lomba “Pitulasan” yang diikuti oleh Ibu-Ibu PKK yang hadir. Waaah … seru banget deh … para Ibu dengan sangat antusias, penuh kegembiraan dan tertawa riang, mereka berlomba-lomba menyelesaikan permainan dan menjadi yang pertama mencapai garis finish. Permainan-permainan tersebut dikemas dalam bentuk “Rally Games” dan “Team Building” di mana para peserta harus bekerja sama dalam kelompoknya secara aktif untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan”.
Apakah ada hadiah bagi pemenang lombanya? Marian Rosidi melanjutkan, “Tentu ada dong. Walaupun hadiah-hadiah yang disediakan berupa barang-barang sederhana, namun hadiah tersebut pasti akan sangat bermanfaat bagi kegiatan mereka sehari-hari. Kami sediakan hadiah-hadiah bagi setiap peserta yang ikut lomba, dan hadiah khusus bagi kelompok pemenang”.
Mengakhiri pertemuan spesial ini Ketua PKK RT01 menerangkan, “Sudah menjadi kebiasaan bagi warga negara Indonesia turut berpartisipasi dalam peringatan hari Kemerdekaan Republik Indonesia, dalam bentuk berbagai lomba “Pitulasan” di kampung-kampung. Misalnya para Bapak, para anak-anak dan para pelajar. Kali ini para Ibu juga tidak mau kalah dalam berpartisipasi dan berlomba-lomba seperti penduduk kampung lainnya. Namun harapannya adalah silaturahmi dan keakraban para Ibu PKK tetap terjalin dan terjaga dengan baik. Hal lain yang diperoleh adalah bahwa kegiatan lomba-lomba ini merupakan sesuatu yang menyegarkan/refreshing bagi mereka yang kesehariannya disibukkan dengan tugas-tugas rumah tangga dan/atau pekerjaan di kantor. Istilah kerennya “healing” gitu dan semuanya happy!”
Jurnalis :
Marian T. Rosidi