KIM Kertajaya, Sabtu (18/03) Dinas Pengendalian Penduduk, Pemberdayaan Perenpuan, dan Perlindungan Anak serta Keluarga Berencana (DP3APPKB);menyelenggarakan Capacity Building di Gedung Balai Budaya, Balai Pemuda Surabaya. Kegiatan teraebut dimulai Pukul 08.00 WIB.
Kegiatan tersebut bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada Satgas Pusat Krisis Berbasis Masyarakat (PKBM) di 31 Kecamatan dan Satgas Perlindungan Anak dan Perempuan (PPA) di 153 Kelurahan se-Kota Surabaya secara luring dan daring. tujuannya, agar mewujudkan Kota Surabaya kota yang ramah perempuan dan anak.
Kegiatan dibuka oleh Plt Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak serta Keluarga Berencana (DP3APPKB) Nanik Sukristina. Adapun mata acara dari kegiatan tersebut adalah penyelenggaraan Pusat Pembelajaran Keluarga (Puspaga) yang akan diadakan di Balai RW yang dibawakan oleh Thussy Apriliyandari Kabid PPA DP3APPKB, Pendampingan Korban Berbasis Gender oleh Savy Amira, Siti Yunia. Bahaya Narkoba dalam Pola Pengasuhan Keluarga oleh Plato Foundation Dita Amalia, serta Manajemen Kasus dan Pola Konseling Klien oleh Volunteer Psikolog Puspaga Surabaya, Widji Lestari, S.Psi., M.Psi., Psikolog.
Thussy Apriliyandari, Kepala Bidang Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) DP3APPKB mengatakan dalam pembukaan, akan dibentuk Puspaga di Tingkat Balai RW di Tahun 2023. "Kami memprogramkan Puspaga Balai RW di 63 titik Tahun ini" jelas Thussy.
Berikut daftar 63 titik Puspaga Balai RW di Kota Surabaya :
Setelah acara Capacity Building selesai, dilanjutkan acara Pengukuhan 31 Pusat Krisis Berbasis Masyarakat (PKBM) dan Pemakaian Rompi secara simbolis oleh Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi dan Ketua TP PKK Kota Surabaya, Rini Indriyani kepada Ketua Satgas PKBM Kecamatan Gubeng, Hutrimas Wimapiguna Sumarjan dan Ketua Satgas PKBM Kecamatan Sawahan, Mariyani.
Jurnalis :
Hutrimas Wimapiguna Sumarjan
Ketua KIM Kertajaya
Ketua Satgas PKBM Kecamatan Gubeng
Unduh Materi Acara :
Puspaga Balai RW bit.ly/puspagarw2023
PKBM bit.ly/pkbm18032023